Republish.id, GORONTALO – Dalam upaya memperkuat transparansi serta akuntabilitas pengelolaan dana desa, Bank SulutGo (BSG) Cabang Limboto memperkenalkan aplikasi Kas Daerah (Kasda) Non-Tunai versi terbaru (2.3) kepada pemerintah desa di Kabupaten Gorontalo.
Direktur BSG Cabang Limboto, Hasan Hamid, menjelaskan bahwa inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memperkuat keamanan dalam sistem keuangan desa. Hal tersebut disampaikannya usai kegiatan sosialisasi aplikasi Kasda Non-Tunai versi 2.3, Senin (06/10/2025).

“Tentu dengan aplikasi ini transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan dana desa bisa terjamin. Dan sekarang juga transaksi yang paling aman itu melalui non-tunai, karena semuanya terekam jejaknya secara digital bahkan laporannya juga lengkap dan ini bisa dilakukan dimana saja,” ungkapnya.
Hasan menambahkan, sistem keamanan aplikasi tersebut berbasis web dan dilengkapi dengan akses berlapis yang melibatkan bendahara, sekretaris, serta kepala desa.

“Jadi, setiap transaksi tidak hanya diketahui satu orang, tapi tiga-tiganya bisa saling mengontrol. Kalau ada pembayaran tidak sesuai, bisa dibatalkan. Artinya transaksi bisa berhasil ketika ada persetujuan dari ketiganya ini,” jelasnya.
“Kami juga sudah menjelaskan untuk keamanan sistemnya bergantung pada kedisiplinan pengguna di desa, mulai dari batasan, risiko, dan prosedur pengamanan transaksi,” pungkasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa sejumlah desa telah mulai menerapkan aplikasi ini, sementara desa lain masih dalam proses melengkapi syarat administrasi sebelum dapat menggunakannya secara penuh.